LUDOQQ BandarQ | Agen BandarQ | BandarQQ | Domino 99 | DominoQQ

Situs Bandar Judi BandarQ dan Domino99 Online

LudoQQ

Sunday, October 20, 2019

Ini 7 Fakta Unik Kelomang, Sering Diperjualbelikan dan Dipelihara Nih!

Ini 7 Fakta Unik Kelomang, Sering Diperjualbelikan dan Dipelihara Nih!

Ini 7 Fakta Unik Kelomang, Sering Diperjualbelikan dan Dipelihara Nih!


baru-809

Ludoqq Domino99 Hewan peliharaan gak sekedar pada kucing, anjing, ikan atau burung. Kalau hendak anti-mainstream, jajaki pelihara kelomang, yuk! Sering diserupakan dengan keong, sebenarnya keduanya ialah binatang yang jauh berbeda.

Kelomang mempunyai sekitar 1.110 spesies di semua dunia. Masih tidak sedikit fakta-fakta seputar kelomang, atau hermit crabs, yang belum tidak sedikit orang tahu. Wanna know more about hermit crabs?Check this out!

1. Memiliki 10 kaki dengan peran berbeda-beda

Kelomang mempunyai lima pasang kaki atau total sepuluh kaki. Uniknya, kaki ini punya faedah masing-masing, lho. Sepasang kaki sangat besar dipakai untuk mencapit dan memungut makanan. Pasangan kaki kedua dan ketiga dipakai untuk berjalan.

Pasangan kaki keempat dipakai untuk terbit masuk cangkang. Dan pasangan kaki kelima dipakai untuk mencuci dan melemparkan kotoran dari cangkang. Kaki-kaki itu saling berkoordinasi dalam menjalankan faedah masing-masing. Unik, ya?

2. Gak seluruh hidup di pantai, ada pun yang bermukim di daratan tropis

Kelomang identik dengan pantai. Namun, ternyata gak seluruh spesies kelomang memilih tinggal di sekitar laut. Ada yang menguras hidupnya di daratan tropis, lazimnya adalahkeluarga Coenobitidae. Meski begitu, mereka tetap memerlukan air untuk mengawal insang tetap basah guna bertahan hidup atau bereproduksi.

Sisanya menguras hidup di sekitar air asin, bahkan terdapat yang hidup di bawah air. Ada yang bermukim di perairan dangkal hingga di laut dalam dan jarang pergi ke daratan. Yang jelas, masing-masing kelomang tetap memerlukan air untuk menciptakan insang mereka lembap.

3. Sering berganti-ganti cangkang

Kelomang tak ragu-ragu guna berganti cangkang andai mereka telah merasa ukurannya tak cocok. Yep, tubuh kelomang terus tumbuh. Mau tak mau, mereka mesti menggali cangkang baru.

Cangkang ini mempunyai peran yang vital, yakni mengawal bagian abdomen (perut) dan mengawal kelembapan tubuh mereka. Cangkang sempurna untuk kelomang ialah yang dapat membuatnya tetap aman dari predator, mempunyai ruang yang pas guna berlindung dan membuatnya tetap bergerak dengan nyaman.

4. Bagaimana wujud kelomang dalam cangkang yang bening?

Dengan cangkang biasa, anda hanya dapat melihat unsur kepala dan kaki-kaki depan kelomang. Tapi, bagaimana andai mereka ditempatkan dalam cangkang bening?

Pada potret di atas, tampak bagian abdomen (perut) dan ekor kelomang. Berbeda dengan unsur lainnya yang keras, unsur abdomen kelomang lembut dan rapuh, yang bermanfaat untuk organ pencernaan dan reproduksi. Bagian dalam kaki juga terlihat dengan jelas. What do you think?

5. Kelomang merasakan proses berganti kerangka (molting)

Gak tidak sedikit yang tahu bila kelomang merasakan proses molting. Sederhananya, molting ialah melepaskan kerangka luar dan menumbuhkan kerangka baru. Proses ini menciptakan kelomang stres dan menciptakan mereka lebih rentan.

Rata-rata kelomang molting masing-masing 18 bulan sekali, tetapi ada pun yang lebih sering. Dalam sekali proses molting, kelomang memerlukan waktu 4-8 minggu. Proses ini adalahproses yang alami. Jangan khawatir!

Memang, saat molting, kelomang bakal melepaskan sejumlah bagian tubuhnya dan membuatnya tak dapat bergerak guna sementara, menciptakan mereka terlihat laksana telah mati.

6. Apa yang dimakan oleh kelomang?

Tertarik untuk merawat kelomang? Siapkan nutrisi terbaik untuknya! Kelomang seringkali makan buah-buahan, laksana mangga, pepaya, apel, pisang, anggur, nanas dan stroberi. Kelomang pun suka sayuran, kamu dapat memberi santap selada, bayam, wortel hingga mentimun. Mudah didapat semua, kan?

7. Sampai berapa lama kelomang bisa hidup?

Some of you might wondering, hingga berapa lama sih kelomang dapat hidup? Usut punya usut, kelomang binal yang hidup di habitat yang tepat bakal bertahan sampai usia 30 tahun. Namun, andai dipelihara manusia, rata-rata usia kelomang dapat mencapai umur 20 tahun. Wah, kecil-kecil panjang umur pun ya?

Namun, ada pun rekor yang menulis bahwa kelomang dapat hidup sampai usia 70 tahun! Kelomang ini dipunyai oleh Steve Sugianto, penghobi kelomang asal Surabaya, Jawa Timur. Ukurannya juga sebesar buah kelapa dan mempunyai panjang kaki sampai 15 cm. Wow! Kelomang ini bahkan sering diperlihatkan dalam sekian banyak pameran, membuat tidak sedikit pengunjung tertarik.