Objek Wisata di Lembang Tutup Dua Pekan
pokerrepublik 99 - Sejumlah objek wisata yang terletak di Kecamatan Lembang, Kabupaten Bandung Barat, diblokir sementara untuk menangkal kerumunan orang dalam rangka antisipasi virus corona COVID-19.
Objek wisata di Lembang yang diblokir sementara semenjak Kamis (18/3) antara lain; The Great Asia Afrika, Floating Market, Farm House, dan D'Ranch.
"Hari ini telah mulai tutup sebab kami menghindari pun efek dari virus corona ini," kata CEO PT Perisai Group, Perry Tristianto, selaku pengelola empat objek wisata itu.
Perry menuliskan, penutupan empat tempat wisata tersebut akan dilangsungkan selama 14 hari cocok dengan Surat Edaran dari Pemerintah Kabupaten Bandung Barat.
"Kami jajaki dengan 14 hari dulu. Tapi bila terlalu lama virus corona ini jadi masalah juga," kata dia.
Sebelumnya, Pemerintah Kabupaten Bandung Barat sudah mengeluarkan kepandaian untuk memblokir sementara objek wisata yang sedang di Kecamatan Lembang.
Kawasan Lembang menjadi tujuan wisata populer, khususnya di kalangan penduduk Jabodetabek yang tidak jarang datang pada hari Sabtu dan Minggu.
Sebagian besar turis yang datang dengan family dan regu anak sekolah.
Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Bandung Barat, Sri Dustirawati menuliskan pihaknya akan mengerjakan monitoring guna mengawal kepandaian penutupan tersebut.
Di area tersebut, kata dia, terdaftar ada sejumlah 33 objek wisata.
Apabila ditemukan objek wisata yang masih beroperasi, menurutnya pihaknya bakal mengevaluasi pengelola lokasi tersebut.
Saat ini Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil terus berkoordinasi dengan bupati dan wali kota Bekasi untuk menangkal penyebaran penularan corona.
"Saya telah telepon wali kota dan bupati guna pastikan kurangi pergerakan ke Jakarta sebab episentrumnya terdapat di sana dan terbukti lonjakan di wilayah itu," kata Ridwan pada Kamis (19/3).
Pemerintah Provinsi Jawa Barat pun telah resmi memberitahukan untuk meniadakan kegiatan belajar melatih siswa PAUD, TK, SD, SMP, dan SMA di distrik Jabar.
Pemberlakuan kepandaian belajar di lokasi tinggal tersebut akan dilangsungkan selama dua pekan ke depan, mulai dari 16-30 Maret 2020 mendatang.