Tahu Enggak, Ma? Ini Dia 5 Penyebab Pelakor Tega Merebut Suami Orang
Pasti istilah pelakor sudah paling akrab di telinga Mama. Ya, pelakor singkatan dari perebut laki orang atau julukan guna seorang wanita yang tega merebut suami orang lain.
Belakangan ini, tidak sedikit beredar video seorang istri memergoki suami yang sedang pergi bareng si pelakor. Bayakngkan, di video yang tersebar itu seringkali sikap spontan si istri dalam mengekspresikan amarahnya terlihat paling menggebu-gebu. Nggak jarang, ada pun yang hingga baku hantam. LudoQQ Poker Galaxy
Nah, kaali ini anda tidak membahas bentrokan yang seru itu.
Kenapa pelakor dapat sampai hati kencan dengan suami orang?
1. Narcissistic personality disorder
Narcissistic personality disorder atau lebih dikenal dengan sebutan narsisistik ialah orang yang mempunyai gangguan, memandang dirinya jauh lebih urgen dari orang lain, baginya dipuji atau dibanggakan adalahsebuah keperluan penting.
Sayangnya, orang dengan narcissistic personality disorder mempunyai empati yang rendah pada orang lain. Mereka mempunyai rasa percaya diri tinggi, bahkan super tinggi.
Akan namun dibalik rasa percaya diri yang begitu tinggi sebetulnya ia mempunyai rasa percaya diri yang rapuh dan mudah runtuh. Mendengar tidak banyak kritikan, dapat membuat orang narsis langsung panik dan merasa minder.
Untuk mengisi keinginannya, orang dengan narcissistic personality disorder ingin merasa terdorong menjadi pelakor. Dipuji dan dimanja dengan suami orang, seraya dibanding-bandingkan dengan istrinya menciptakan perempuan narsis yang menjadi pelakor meninggi dan merasa senang.
2. Dendam pribadi
Orang yang pernah disakiti dan mempunyai sifat pendendam ingin ingin menciptakan orang lain menikmati apa yang pernah ia rasakan.
Sayangnya, teknik yang dilaksanakan seringkali salah. Salah satunya ialah dengan menjadi pelakor.
Ini yang jadi penyebab pelakor tega merebut suami orang tanpa terdapat rasa kasihan sama sekali pada korbannya.
Mereka justeru mungkin dapat merasa senang dan puas saat menyaksikan korbannya hancur dan tersakiti. Penyebab yang ini ngeri banget ya pastinya.
3. Meniru orang beda di pergaulan sekitarnya
Saat seseorang menyaksikan sesuatu secara terus-menerus, lantas dia menyaksikan ada kesenangan dari apa yang diperhatikannya itu maka ia bakal merekam dan dapat jadi ikut menginginkannya.
Jadi, andai kita berteman dengan seorang wanita yang lebih dulu menjadi pelakor, maka tidak menutup bisa jadi kita hendak melakukan urusan yang sama. Biasanya pertimbangan tadinya karena mereka ini berpikir, "kok kelihatannya enak ya rekan ku itu dapat ini dan tersebut karena pasangannya," sedangkan pasangannya itu ialah suami orang.
4. Pola asuh yang salah
Perilaku orangtua ialah sesuatu yang diacuhkan oleh anaknya. Jika orangtua menjadi pelakor dan itu dirasakan menjadi urusan yang biasa saja maka tidak menutup bisa jadi saat anak wanita dewasa ia berani guna jadi pelakor.
Sepertinya merebut suami orang dirasakan boleh-boleh saja.
Nah, makanya Ma urgen sekali guna menjadi misal positif semenjak Si Kecil masih di bawah umur. Supaya mereka benar-benar tahu mana yang boleh dan tidak.
5. Dijanjikan suatu komitmen
Banyak wanita yang jatuh ke dalam perangkap cinta, ketika mereka dijanjikan suatu komitmen. Mereka diserahkan sebuah janji bakal dibawa ke pelaminan, dan sang laki-laki bakal menjadikannya sebagai nomor satu.
Tanpa pikir dua kali si wanita menuruti saja, maka ia jadi pelakor pun ujungnya.
Ingat, untuk para suami bila kalian mempunyai keluarga yang berhak menemukan kebahagiaan dari suatu keluarga yang utuh.
Kalau pelakor berusia muda, barangkali kematangan pikirannya belum stabil. Ia tidak dapat membayangkan bagaimana andai ia yang sedang di posisi korban.
Kalau pelakor berusia lumayan umur, barangkali ia telah terpentok usia dan sudah lumayan bersyukur terdapat laki-laki yang datang dengan suatu janji mengenai pernikahan.
Itulah 5 penyebab pelakor tega merebut suami orang. Supaya family Mama tetap harmonis dan terhindar dari pelakor, rajin-rajin komunikasi ya Ma dengan Si Papa. Semoga dengan komunikasi yang baik dapat menjaga hubungan suami istri tetap bertahan.
