Ini Bahaya Begadang yang Bisa Mengintaimu, Dari Serangan Jantung hingga Gangguan Mental
Hobi begadang menjangkit di kalangan anak muda zaman now. Bagaimana tidak? Bermain gadget sering menciptakan kita menunda waktu istirahat malam. Mulai dari bermain game, aktif di media sosial, hingga chatting dengan teman-teman.
Padahal tubuh yang tidak jarang beraktivitas di siang hari memerlukan porsi istirahat malam yang cukup, antara 6-8 jam.
Bukan melulu lelah dan ngantuk, kita pun sulit berkonsentrasi di kelas. Bahkan, kamu dapat terserang 6 penyakit ini loh:
Serangan Jantung dan Stroke
Jangan sekali-sekali menjadikan begadang sebagai gaya hidup bila kamu nggak inginkan berisiko terpapar serangan jantung dan stroke.
Berdasarkan keterangan dari penelitian yang dilaksanakan di University of Chicago dalam Journal of the American Medical Association menuliskan, kelemahan tidur dapat mengakibatkan penumpukan kalsium dalam pembuluh darah dan berisiko memunculkan terbentuknya plak.
Bahayanya, plak tersebut dapat terlepas dari dinding pembuluh darah dan mengakibatkan sumbatan pada pembuluh darah jantung dan otak. Hal berikut yang mengakibatkan seseorang terpapar serangan jantung dan stroke.
Obesitas
Dilansir dari Boldsky, tidur tidak cukup dari enam jam sehari bakal mengganggu metabolisme pada tubuh kita. Akibatnya, tubuh bakal lebih cepat menyimpan lemak sampai-sampai dapat menciptakan orang lebih cepat gemuk.
Pada riset di Taiwan yang dilaksanakan oleh Mei-Yen Chen terhadap 656 anak uasia 13-18 tahun, terbukti remaja yang mempunyai tidur lumayan mempunyai risiko obesitas yang lebih kecil.
Di samping itu, orang yang tidak jarang terjaga sampai larut malam seringkali suka mengonsumsi makanan yang kaya lemak. Jadi tidak boleh heran bila timbanganmu bertambah drastis!
Pelupa
Sering begadang nggak hanya dapat membuat anda kegemukan, namun juga dapat merusak sel-sel otak.
Seorang berpengalaman dari Fakultas Kedokteran Universitas Maryland Amerika Serikat, dr. Avelino Vercelenes mengatakan, saat tidur benak merekam sekian banyak kejadian yang anda pelajari dan alami dalam sehari-hari ke dalam memori jangka pendek.
Sehingga orang yang tidak cukup tidur akan kelemahan daya guna mengunci apa yang sudah dipelajarinya. Di samping itu, kinerja benak kita secara otomatis bakal berkurang dan menciptakan otak susah untuk beranggapan kreatif dan mengetahui suatu masalah.
Gangguan Mental
Penelitian mengejar adanya potensi besar kemunculan sejumlah penyakit mental laksana ADHD, depresi, gangguan kecemasan sampai gangguan bipolar dampak kurang istirahat alias begadang.
Sebuah studi yang dilaksanakan di Michigan, Amerika Serikat, meneliti seribu orang berusia 21 sampai 30 tahun. Hasilnya, mereka yang mengidap insomnia pada wawancara kesatu, mempunyai risiko empat kali lebih banyak menderita depresi saat diwawancara pulang tiga tahun setelahnya.
Mimpi Buruk
Mimpi buruk sebetulnya normal-normal saja untuk setiap orang. Namun, momok yang dilangsungkan secara terus menerus sampai menganggu pola istirahat dapat menciptakan kita terbangun di tengah malam.
Penyebab utama momok berasal dari hal psikologis laksana stres atau anxiety. Hal lainnya yang menciptakan kita sering merasakan ini ialah karena anda tak punya waktu lumayan untuk tidur.
Cara mengatasi kelaziman buruk begadang
Setelah tahu bahayanya, mulai kini latihlah tubuh anda untuk istirahat tepat waktu supaya mudah berkonsentrasi dan beraktivitas dengan baik.
Biasakan tubuh guna beristirahat pada jam yang telah kita tentukan. Dengan serangkaian kegiatan yang padat, pastika jam 10 kita telah harus tidur. Penting pun untuk meminimalisir pemakaian gadget sewaktu hendak tidur sebab benda satu ini dapat menjadi penyebab utama yang menciptakan kita terlambat istirahat bahkan tidak istirahat sama sekali!
Menjelang tidur, tidak boleh sekali-kali memikirkan sesuatu secara serius. Lupakan sejenak seluruh masalah. Secara tidak sadar, urusan ini menciptakan kita semakin terjaga sepanjang malam.
