DOMINO99 - Nyata Inemuri, Budaya Tidur Orang Jepang yang Aneh Tapi Wajib Dihormati
Jangan merasa aneh kalau suatu saat kamu pergi berlibur ke negeri Jepang, banyak mendapati masyarakat disana tidur di tempat-tempat umum seperti trotoar jalan, di dalam mobil bus, bahkan saat sedang mengikuti rapat.
Jika di negara kita sendiri tidur sembarangan atau tidak pada tempatnya dianggap tidak sopan dan sering mendapatkan teguran. Buat di Jepang, hal itu dianggap normal-normal saja karena di Jepang sendiri waktu tidur seseorang sangatlah berharga dan wajib dihormati, kebiasaan tidur masyarakat Jepang ini dikenal dengan istilah tradisi atau budaya Inemuri.
“å±…çœ ã‚Š” yang artinya tidur sebentar atau ‘hadir sembari tidur’ merupakan praktek tidur yang dianggap lumrah dalam kebudayaan Jepang. Kebiasaan aneh tidur di sembarang tempat ini bukanlah malas-malasan, justru dianggap sebagai pekerja keras, atau orang yang mengabdikan dirinya sungguh-sungguh pada perusahaan tempat ia bekerja.
Konon sejarah Inemuri ini sudah ada sejak jaman Samurai di Jepang, dan mulai populer di era tahun 80 an.
Masyarakat Jepang sejak jaman dahulu memang dikenal sebagai pekerja keras, bukan hanya bekerja di kantor saja tapi sering membawa pulang pekerjaan ke rumah atau menyelesaikannya saat berada di perjalanan pulang. Jadi wajar kalau mereka kurang istirahat dan sesampainya kembali besok di kantor mengantuk berat.
Hal ini juga berlaku pada anak-anak sekolah di Jepang, sang guru akan memaklumi murid-muridnya jika ada yang tertidur saat pelajaran kelas berlangsung, karena sudah tahu muridnya mungkin tadi malam habis belajar atau mengerjakan PR sampai larut malam.
Namun untuk melakukan budaya tidur Inemuri orang Jepang ini tidak bisa seenaknya, posisi badan mereka harus dalam keadaan tegak lurus dibangku tempat sekolah atau dengan kata lain tidur sambil duduk meski kepala diletakkan di meja dan tidak boleh tidur terlentang, terkecuali di tempat-tempat umum selepas bekerja atau bersekolah.