LUDOQQ BandarQ | Agen BandarQ | BandarQQ | Domino 99 | DominoQQ

Situs Bandar Judi BandarQ dan Domino99 Online

LudoQQ

Thursday, August 29, 2019

Amazon Akan Suntik Dana ke Gojek

Amazon Akan Suntik Dana ke Gojek

Amazon Akan Suntik Dana ke Gojek


baru-351


Perusahaan kepunyaan orang terkaya dunia Jeff Bezos, Amazon, dikabarkan bakal menyuntik dana investasi ke Gojek. Sumber yang tidak dilafalkan namanya menuturkan, ini bisa menjadi di antara upaya yang efisien meningkatkan keberadaan Amazon di area Asia Tenggara.

Masih menurut keterangan dari sumber tersebut, sebagaimana dilansir dari Bloomberg, Rabu (28/09/2019), perusahaan yang akan tercebur di putaran pendanaan ini tidak saja Amazon. Ada sebanyak perusahaan beda yang pun akan menyuntikkan dana ke Gojek.

Terkait urusan ini, perwakilan Gojek tidak berkomentar apa pun. Sementara Amazon belum bisa segera dihubungi.

Upaya ini ditebak dapat menjadi fondasi powerful Amazon di pasar Indonesia yang potensial. Sebelumnya Amazon sudah berekspansi ke Singapura pada 2017 dengan Amazon Prime Now.

Deputi Gubernur Bank Indonesia (BI), Mirza Adityaswara pada Maret lalu menuliskan sektor ekonomi digital, terutama e-Commerce terus tumbuh dari masa-masa ke waktu. Berdasarkan data yang dihimpun BI, terjadi penambahan signifikan pada nilai transaksi e-Commerce. Nilai transaksi e-Commerce mencapai sampai Rp 13 triliun per bulan.

"Kalau kini kita lihat kegiatan sektor riil yang telah lewat digital ekonomi ini kelihatan meningkat," kata Mirza di Museum Bank Indonesia, Jakarta, Jumat (1/3/2019). "Misalnya data transaksi e-Commerce yang didapatkan BI, tersebut menunjukkan peningkatan melewati e-Commerce tersebut paling tidak yang BI capture kini setiap bulan tersebut sekitar Rp 11 triliun sampe Rp 13 triliun per bulan. Kalau satu tahun kan dapat Rp 140-an triliun."


Diwartakan sebelumnya, Visa sudah menyuntikkan dana ke perusahaan penyedia jasa berbasis software Gojek. Meski tidak dilafalkan nilainya, investasi tersebut adalahbagian dari putaran pendanaan seri F untuk Gojek.

Kedua perusahaan bakal bekerja sama untuk meluangkan lebih tidak sedikit opsi guna pembayaran nontunai untuk pemakai di Indonesia dan Asia Tenggara.

"Kami merasa rendah hati atas sokongan para investor sekitar putaran penggalangan dana ketika ini karena mereka benar-benar menunjukkan keyakinan pada visi jangka panjang kami guna memperkuat fase selanjutnya dari perkembangan yang didorong teknologi di Asia Tenggara," kata presiden Gojek, Andre Soelistyo, dilansir dari blog sah Gojek Engineering, Kamis (18/7/2019).

Fintech Report 2018 yang diluncurkan Daily Social menyinggung Gopay sebagai layanan fintech terpopuler di masyarakat. Hal tersebut wajar menilik Gopay adalahsalah satu pilihan pembayaran seluruh layanan Gojek yang telah mempunyai jutaan pemakai aktif.

Kemitraan Gojek dan Visa ini disebut bakal memungkinkan penyelesaian pembayaran inovatif yang menyasar konsumen digital-first (konsumen yang selalu mengkhususkan layanan digital ketimbang tradisional) dan populasi Asia Tenggara yang belum mempunyai rekening bank.