LUDOQQ BandarQ | Agen BandarQ | BandarQQ | Domino 99 | DominoQQ

Situs Bandar Judi BandarQ dan Domino99 Online

LudoQQ

Wednesday, June 19, 2019

24-5-1854: Peresmian Lincoln University, First College for US Black Citizens

24-5-1854: Peresmian Lincoln University, First College for US Black Citizens

24-5-1854: Peresmian Lincoln University, First College for US Black Citizens




Dominoqq Hari ini, tepat 165 tahun silam, Lincoln University resmi dimulai sebagai perguruan tinggi kesatu guna warga kulit hitam di Amerika Serikat (AS).

Universitas tersebut tampil sebagai institusi swasta sampai 1972, sebelum lantas berubah statusnya sebagai lembaga edukasi tinggi publik, demikian Today in History dilansir dari Blackthen.com pada Kamis (23/5/2019).

Kampus utama universitas ini berdiri di atas tanah seluas 422 hektar, yang bertempat tidak jauh dari kota Oxford, di wilayah unsur selatan Chester County, negara unsur Pennsylvania.

Lincoln University mempunyai dua kampus satelit --cabang-- yang masing-masing bertempat di Kota Coatesville dan distrik University City, Philadelphia. Dua-duanya sedang di negara unsur Pennsylvania.

Pada April 1854, Pendeta John Dickey Miller, yang pun adalahtokoh masyarakat terkemuka di Pennsylvania, didukung oleh istrinya, Sarah Cresson Emlen, setuju menegakkan sebuah lembaga pendidikan mempunyai nama Ashmun Institute.

Penamaan itu merupakan format penghormatan terhadap Ashmun Jehudi, seorang reformis sosial dan pemimpin agama Protestan terkemuka di AS pada Abad ke-18.

John didaulat sebagai rektor kesatu, yang dikenal paling mendorong gelombang kesatu mahasiswanya guna bekerja keras dalam studi mereka. Dia pun dikenal sebagai salah seorang penggiat utama isu kesetaraan warga AS, termasuk pun yang sangat menentang kepandaian hukum menurut warna kulit.

Perguruan tinggi ini berganti nama menjadi Lincoln University pada 1866, sekitar satu tahun setelah terbunuhnya Presiden Abraham Lincolan pada 14 April 1865.

Universitas ini menghasilkan sejumlah lulusan yang paling berbakat, di mana mayoritas mereka berasal dari keturunan Afro-Amerika, dan masyarakat negara unsur yang terbelakang di distrik selatan.

Oleh sejarah edukasi AS, kehadiran Lincoln University dinamakan sebagai sebuah gejala pencerdasan bangsa besar-besaran guna wilayah Selatan, yang masih terkendala politik segregasi sampai pasca-Perang Dunia I.

Memberdayakan Minoritas di AS



LUDOQQ Antara tahun 1854 sampai 1954, Lincoln University menulis kinerja lumayan baik sebagai universitas non-arus utama, yang memberdayakan kumpulan minoritas di AS.

Hingga dasawarsa 1950-an, tercatat sejumlah 20 persen dokter dan 10 persen pengacara kulit hitam di AS adalahlulusan Lincoln University.

Horace Bond Mann, di antara alumninya, diusung sebagai rektor Lincoln University kesatu yang berasal dari kalangan penduduk kulit hitam pada 1945. Selama masa jabatannya selama dua dekade, ia melakukan sejumlah jenis riset di bidang Ilmu Sosial.

Dia pun menjadi penggerak utama dalam kampanye kesetaraan hak sipil "Brown versus Dewan Pendidikan Topeka". Ini ialah kasus urgen Mahkamah Agung AS pada 1954, di mana semua hakim menyimpulkan dengan suara bulat bahwa pemisahan ras anak-anak di sekolah umum ialah inkonstitusional.

Brown versus Dewan Pendidikan Topeka ialah salah satu landasan gerakan hak-hak sipil penduduk minoritas di AS. Kasus ini menolong membentuk preseden bahwa edukasi "terpisah-tapi-setara" dan layanan sejenis lainnya, bukanlah kesetaraan yang sebenarnya.

Menghasilkan Banyak Lulusan Berkualitas


PREDIKSI TOGEL PALING JITU Dampak positif kehadiran Lincoln University, khususnya dialami di Persemakmuran Pennsylvania, tempat tidak sedikit lulusannya mengabdikan diri diri sebagai pendidik, dokter, hakim, pengacara, dan ilmuwan.

Lulusan Lincoln tergolong Harry W. Bass, legislator Afrika-Amerika kesatu di Pennsylvania; Robert NC Nix, anggota Kongres Afro-Amerika kesatu setempat; Herbert Millen, hakim Afro-Amerika kesatu setempat; dan Roy C Nichols, uskup Afro-Amerika kesatu dari Gereja United Methodist.

Lincoln University pun mempunyai tradisi mendidik mahasiswa dari benua Afrika, yang pulang ke dusun halamannya guna mengambil tidak sedikit posisi kepemimpinan.

Uniknya, beberapa besar misal nyata urusan ini tampak jelas pada jajaran pemerintahan negara-negara di Afrika Barat, yang dulunya adalahbekas distrik koloni eks budak AS dan Sekutu, laksana Liberia, Pantai Gading, dan Ghana.

Saat ini, Lincoln University menerima mahasiswa dari dalam dan luar negeri, tercebur dalam sekian banyak proyek penelitian, dan menawarkan sekian banyak program layanan publik.

Adapun sekian banyak program akademik yang ditawarkannya tergolong sarjana, pascasarjana, dan doktoral terhadap lebih dari 2.000 mahasiswa masing-masing tahunnya.

Sementara itu, di tanggal yang sama pada 1881, kapal ferry Princess Victoria yang berbendera Kanada terbenam di Danau Ontario, menewaskan 200 orang.

Lalu, tanggal yang sama pada 1915, Thomas Alva Edison membuat telescribe kesatu guna merekam pembicaraan telepon.