Permintaan Martunis Yang Di Kabulkan Oleh Cristiano Ronaldo
Permintaan Martunis Yang Di Kabulkan Oleh Cristiano Ronaldo
Martunis belum lama ini mengungkapkan tiga permintaannya yang dikabulkan oleh Cristiano Ronaldo.
Kedekatan Martunis dan Cristiano Ronaldo berawal dari bencana Tsunami Aceh 2004 silam.
Saat itu Martunis merupakan salah satu korban yang selamat dari bencana dahsyat tersebut.
Dia ditemukan dalam kondisi selamat dengan mengenakan jersey timnas Portugal.
Kini beberapa tahun kemudian, Martunis menceritakan hidupnya yang berubah usai musibah Tsunami dalam wawancara bersama motivator wanita Indonesia, Merry Riana.
Martunis mengatakan bahwa hidupnya banyak berubah saat ditemukan mengenakan jersey timnas portugal.
Hal itu yang membuat Martunis kemudian diundang Ronaldo ke Portugal dan dijadikan anak angkat.
"Berubah karena waktu itu saya menggunakan baju timnas Portugal," kata Martunis.
"Ronaldo waktu itu main di Inggris dan saya sempat diambil gambar dari wartawan Inggris, dari Sky News, dan kebetulan Ronaldo main di Inggris, di MU."
"Pas dia lihat kok ada baju negara dia, timnas Portugal, dia langsung berkomentar, 'Ada seorang anak dari Samudera Hindia yang telah menyelamatkan lambang kebangsaan negara kami'."
"Jadi, dia langsung ajak saya untuk pergi ke Portugal bersama ayah," ucap Martunis melanjutkan.
Berdasarkan penuturannya, Martunis mengakui sangat bahagia saat mengingat dirinya adalah anak angkat Ronaldo.
Namun, ada satu hal mengganjal bagi Martunis yang menyandang status tersebut, yakni banyak yang tak suka dia diangkat anak oleh Ronaldo.
"Ada hal yang membuat saya senang, bahagia, tetapi tidak mudah juga karena banyak orang yang membenci saya," ujar Martunis.
"Mereka iri, mengapa saya bisa sering ketemu dengan Ronaldo," tutur Martunis lagi.
Saking dekatnya, Ronaldo telah mengabulkan tiga permintaan Martunis.
Martunis kecil bersama Cristiano Ronaldo
Momen itu bermula saat Martunis mendapatkan beasiswa dari Sporting Foundations untuk belajar sepak bola di klub masa kecil Ronaldo, Sporting CP.
"Dia datang dari Madrid. Saya baru 3 bulan di Lisbon. Dia pulang ke Portugal dan saya dapat kabar bahwa Ronaldo meminta saya dibawa ke hotel."
"Dia bertanya bagaimana kabar keluarga, kabar saya."
"Trus saya minta sama dia iPhone. Trus dia bilang oke. Bagi dia, kecil. Besoknya langsung dikasih sama dia. Dari tangan dia dikasih."
"Kedua, diajak nonton bola pertandingan antara Portugal dan Prancis di Lisbon. Dia kasih tiket di VIP."
"Ketiga, saya minta ke Madrid. Pas dia tawarin untuk nonton timnas Portugal dan Prancis, saya bilang ingin menonton pertandingan dia bersama Real Madrid."
"Dia bilang oke. Dia kasih tiket di akhir tahun. Saya terbang dari Lisbon ke Madrid. Nonton dengan keluarga dia, dengan anaknya," ucap Martunis menambahkan.
Martunis yang bercita-cita menjadi pemain sepak bola kini sedang menjalani proses pemulihan cedera lutut yang dideritanya selama satu tahun belakangan.
"Ronaldo waktu itu main di Inggris dan saya sempat diambil gambar dari wartawan Inggris, dari Sky News, dan kebetulan Ronaldo main di Inggris, di MU."
"Pas dia lihat kok ada baju negara dia, timnas Portugal, dia langsung berkomentar, 'Ada seorang anak dari Samudera Hindia yang telah menyelamatkan lambang kebangsaan negara kami'."
"Jadi, dia langsung ajak saya untuk pergi ke Portugal bersama ayah," ucap Martunis melanjutkan.
Berdasarkan penuturannya, Martunis mengakui sangat bahagia saat mengingat dirinya adalah anak angkat Ronaldo.
Namun, ada satu hal mengganjal bagi Martunis yang menyandang status tersebut, yakni banyak yang tak suka dia diangkat anak oleh Ronaldo.
"Ada hal yang membuat saya senang, bahagia, tetapi tidak mudah juga karena banyak orang yang membenci saya," ujar Martunis.
"Mereka iri, mengapa saya bisa sering ketemu dengan Ronaldo," tutur Martunis lagi.
Saking dekatnya, Ronaldo telah mengabulkan tiga permintaan Martunis.
Momen itu bermula saat Martunis mendapatkan beasiswa dari Sporting Foundations untuk belajar sepak bola di klub masa kecil Ronaldo, Sporting CP.
"Dia datang dari Madrid. Saya baru 3 bulan di Lisbon. Dia pulang ke Portugal dan saya dapat kabar bahwa Ronaldo meminta saya dibawa ke hotel."
"Dia bertanya bagaimana kabar keluarga, kabar saya."
"Trus saya minta sama dia iPhone, iPhone 6. Trus dia bilang oke. Bagi dia, kecil. Besoknya langsung dikasih sama dia. Dari tangan dia dikasih."
"Kedua, diajak nonton bola pertandingan antara Portugal dan Prancis di Lisbon. Dia kasih tiket di VIP."
"Ketiga, saya minta ke Madrid. Pas dia tawarin untuk nonton timnas Portugal dan Prancis, saya bilang ingin menonton pertandingan dia bersama Real Madrid."
"Dia bilang oke. Dia kasih tiket di akhir tahun. Saya terbang dari Lisbon ke Madrid. Nonton dengan keluarga dia, dengan anaknya," ucap Martunis menambahkan.
Martunis yang bercita-cita menjadi pemain sepak bola kini sedang menjalani proses pemulihan cedera lutut yang dideritanya selama satu tahun belakangan.