Polisi Temukan Bagian Kepala Tabrani di dalam Jurang, Terpisah 4 Km dari Tubuhnya
Polisi Temukan Bagian Kepala Tabrani di dalam Jurang, Terpisah 4 Km dari Tubuhnya
DOMINO99 - Sesosok mayat tanpa kepala yang ditemukan di dekat sawah, membuat geger warga Desa Dusun Gadang RT 5 RW 2 Desa Cantung Kanan Kecamatan Hampang Kabupaten Kotabaru, Minggu (17/2/2019) sekitar pukul 17.00 Wita.
Diketahui korban bernama Muhammad Tabrani (35) warga setempat.
Dari informasi masyarakat, korban hendak mencari kepiting, namun belakangan korban sudah jadi mayat dengan kepala dipenggal dan kedua tangan putus.
Saat ditemukan, tubuh korban dimutilasi dengan kedua tangan putus dan bagian kepala yang dipenggal tidak ada di lokasi penemuan mayat.
Setelah melakukan pencarian kepala korban sejak Minggu (17/2/2019), petugas Polsek Hampang, menemukan kepala korban dibuang di jurang, berjarak sekitar 4 kilometer dari lokasi penemuan tubuh korban di Dusun Gadang RT 5 RW 2 Desa Cantung Kanan, Senin (18/2/2019).
"Setelah kami lakukan pencarian hingga malam karena kawasan pegunungan masih sulit ditemukan, hingga akhirnya dilanjutkan di pagi hari. Senin pagi sekitar pukul 09.00 Wita di sekitar persawahan, bagian kepala korban baru kami temukan bersama masyarakat yang jaraknya sekitar 4 Km arah Km 77," kata Kapolsek Hampang, Ipda Marjoko.
Dia mengatakan, posisi kepala itu ditemukan di jurang di kawasan pertanian masyarakat. Ketika ditemukan petugas, kepala korban tanpa bungkusan apapun.
Sebelumnya, warga Desa Dusun Gadang rt 5 rw 2 Desa Cantung Kanan Kecamatan Hampang Kabupaten Kotabaru, Minggu (17/2/2019) geger menemukan mayat tanpa kepala di dekat persawahan tak jauh dari kampung.
Mayat korban pertama kali ditemukan warga yang hendak ke sawah tergeletak tak jauh dari kawasan persawahan, Minggu (17/2/19) sekitar pukul 17.00 Wita.
Warga yang hendak ke sawahnya, melihat sesosok tubuh tergeletak dekat sawitan tak jauh dari persawahan.
Setelah itu, warga itu langsung mendatangi dengan maksud membangunkan.
Namun dia terkejut saat mendekat, dia melihat tubuh tanpa kepala.
Perempuan itu langsung lari dan melaporkannya ke RT, desa dan masyarakat lainnya. Setelah itu, kembali ke sawah bersama masyarakat dan aparat desa.
Setelah melihat langsung, warga lainnya kemudian melaporkan kejadian tersebut ke pihak kepolisian. Kemudian polisi melalukan olah TKP dilokasi kejadian.
Kapolsek Hampang, Ipda Marjoko melalui kanit reskrim, Bripka M Syolikin membenarkan kejadian tersebut.
Peristiwa tersebut diketahui jajarannya setelah masyarakat melaporkan melihat mayat tanpa kepala itu.
Saat jajarannya ke lokasi, mayat dalam keadaan tanpa kepala. Sementara kedua tangannya putus namun masih tetap di lokasi.
Hanya bagian kepalanya saja yang tidak ada di lokasi penemuan mayat tersebut.
"Anggota melakukan pencarian kepala korban hingga malam hari di sekitar lokasi," kata Kapolsek Hampang.
Setelah melakukan olah tempat kejadian perkara, diketahui korban adalah Tabrani, warga setempat.
"Menindaklanjuti kasus yang diduga kuat adalah pembunuhan ini, kami masih melakukan pendalaman untuk mencari pelakunya," katanya.